Senin (12/09/22), bertempat di Aula SKB Kandangan dilaksanakan pertemuan Pelatihan Konseling Pemberian Makanan Bayi dan Anak Tingkat Kabupaten, acara di buka Kepala Bidang Kesmas dan SIK Dinas Kesehatan Kab. HSS Daru Priyanto, SKM, peserta di hadiri oleh Nutrisionis Puskesmas, Bidan dan Kader Kesehatan di Posyandu, pemberi materi narasumber dari Dinas Kesehatan provinsi kalsel Ibu Hj.Yuliani ,SST,MM dan Bapak Ardiansyah,S.KM,M.Kes.

Pertemuan ini dalam rangka menurunkan Angka Kematian Ibu, Kematian Bayi dan Menurunkan Prevalensi Stunting, Stunting merupakan salah satu masalah gizi nasional yang menjadi fokus penanganan Pemerintah saat ini, masalah Stunting tidak bisa ditangani oleh pemerintah sendiri, perlu adanya gotong-royong dari masyarakat dan keluarga, maka dari itu untuk meningkatkan peran serta keluarga dalam penanganan masalah Stunting Dinas Kesehatan Kab.HSS memberikan Pelatihan Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) yang tepat kepada kader kesehatan, tujuannya agar kader kesehatan Desa dapat memberdayakan masyarakat dalam lingkup keluarga yang memiliki balita untuk bisa memberikan makanan sehat dan bergizi yang bahanya bisa didapat secara lokal, mudah serta murah.

Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan tanggal 12 dan 13 September 2022, dengan Materi Pemberian Makanan Bayi dan Anak, 1000 HPK dan Kejadian Stunting, Implementasi Tikar Pertumbuhan dan Antropometri untuk Deteksi Tumbuh Kembang dalam rangka Penurunan Stunting (praktek) dan Implementasi dan Orientasi e-PPBGM bagi Petugas Kesehatan dan Kader (praktek).

Hal yang perlu diperhatikan dalam pemberian PMBA (MP-ASI)adalah kuantitas dan kualitasnya memenuhi prinsip gizi seimbang agar tidak cenderung tinggi karbohidrat tetapi juga memenuhi kebutuhan karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral. MP-ASI ada yang bersifat pabrikan dan ada yang bersifat pangan lokal, keduanya dapat diberikan, namun MP-ASI berbasis pangan lokal lebih akan berkelanjutan karena memanfaatkan pangan yang ada di masyarakat.